1. Pengertian sistem
Sistem adalah sekelompok komponen
dan elemen yang digabungkan menjadi satu untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Sistem
berasal dari bahasa latin yaitu (systema). Sistem juga merupakan kesatuan
bagian –bagian yang saling berhubungan yang berada dalam suatu wilayah serta
memiliki item – item penggerak. Contoh : sebuah Organisasi . Organisasi merupakan
sebuah kumpulan dari beberapa divisi/department antara divisi yang satu dengan divisi yang
lainnya dan saling berhubungan sehingga membentuk suatu organisasi dimana yang berperan sebagai penggeraknya yaitu staff
yang berada di organisasi tersebut.
2. Pengertian Data
Data adalah suatu dokumen yang
berisi tentang sebuah fakta dalam suatu peristiwa yang diperoleh di lapangan.
Data bisa berupa rentetan peristiwa, symbol, gambar, huruf, angka dll. Merupakan
sebuah modal untuk membuat penelitian.
3. Pengertian Informasi
Informasi : merupakan hasil atau output dari data yang
diolah dengan baik. Yang memberikan suatu pengetahuan bagi penerima atau pembaca.
4. Pengertian SIA
Sistem Informasi adalah komponen organisasi yang mengumpulkan,
mengklarifikasi informasi sebagai acuan untuk mengambil keputusan yang relevan
bagi pihak internal ataupun eksternal perusahaan.
Sistem informasi akuntansi adalah
kumpulan sumberdaya, seperti manusia dan peralatan, yang diatur untuk mengubah
data menjadi informasi. Informasi ini dikomunikasikan kepada beragam pengambil
keputusan. SIA mewujudkan perubahan ini secara manual atau terkomputerisasi.
SIA juga merupakan sistem yang paling penting di organisasi dan merubah cara
menangkap, memproses, menyimpan, dan mendistribusikan informasi (Xu, 2009).
Saat ini, digital dan informasi online semakin digunakan dalam sistem informasi
akuntansi.
SIA : Sistem Informasi Akuntansi adalah komponen organisasi
yang mengumpulkan, mengklarifikasi informasi sebagai acuan untuk mengambil
keputusan yang relevan bagi pihak internal ataupun eksternal perusahaan.
5. Korelasi antara Data, Informasi dan Sistem
Dalam menciptakan sebuah sistem informasi yang utuh, maka
dibutuhkan terkait pengertian mendasar antara data dan informasi. Data dan
informasi tidak dipisahkan satu sama lain sebagaimana sebab dan akibat.
Pengertian data dan informasi tidak bisa di tukar satu sama lain pemakaiannya
karna akan mempengaruhi sebuah keputusan yang akan di ambil. Sedang kan sistem
berfungsi agar suatu data dan informasi bisa terorganisir dengan baik.
Contoh :
sebuah perusahaan memiliki berbagai divisi yang saling tergabung
satu sama lain untuk membuat perusahaan itu maju. Karna dinilai tidak adil
dalam memberikan gaji, maka perusahaan ingin memberikan gaji sesuai dengan
kinerja masing – masing divisi. Maka didapat lah data dari pengamatan masing –
masing kepala divisi saat di lapangan. Dari data tersebut diketahuilah mana
saja divisi yang memberikan kinerja yang paling berpengaruh untuk perusahaan. Dari
data tersebut maka akan membuat perusahaan mudah untuk mengambil keputusan
porsi gaji yang akan di terima masing – masing divisi.
Referensi :
Mujilan, agustinus, 2002, Sistem Informasi Akuntansi Teori dan wawasan.